Dorong Karier dan Kompetensi ASN, 53 Peserta Ikuti Ujian Dinas di BKN Surabaya

Pemerintah Kabupaten Lumajang melaksanakan Ujian Dinas Tingkat I dan Tingkat II pada Selasa, 23 Desember 2025. Kegiatan ini bertempat di Kantor Regional II Badan Kepegawaian Negara (BKN) Surabaya dan diikuti oleh sebanyak 53 peserta.

Dari total peserta tersebut, sebanyak 32 orang mengikuti Ujian Dinas Tingkat I, sementara 21 orang lainnya mengikuti Ujian Dinas Tingkat II. Ujian dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku, dengan pengawasan langsung dari pihak BKN guna menjamin objektivitas dan transparansi pelaksanaan ujian.

Secara umum, pelaksanaan ujian dinas berjalan dengan lancar, tertib, dan kondusif. Para peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian ujian dengan baik tanpa kendala berarti. Pemerintah Kabupaten Lumajang berharap seluruh peserta dapat memperoleh hasil terbaik dan dinyatakan lulus, sehingga dapat mendukung pengembangan karier aparatur sipil negara (ASN) ke jenjang yang lebih tinggi.

Ujian dinas memiliki makna strategis dalam sistem manajemen kepegawaian, khususnya bagi ASN di Kabupaten Lumajang. Ujian dinas merupakan proses evaluasi kompetensi yang wajib diikuti oleh pegawai negeri sipil sebagai salah satu syarat kenaikan pangkat atau penyesuaian jenjang karier. Melalui ujian ini, kemampuan, pengetahuan, serta pemahaman ASN terhadap tugas dan tanggung jawabnya dapat diukur secara objektif.

Manfaat ujian dinas tidak hanya dirasakan oleh peserta secara individu, tetapi juga oleh organisasi pemerintahan secara keseluruhan. ASN yang lulus ujian dinas diharapkan memiliki kompetensi yang lebih baik, profesional, dan berintegritas, sehingga mampu memberikan pelayanan publik yang optimal. Bagi Kabupaten Lumajang, keberhasilan pelaksanaan ujian dinas menjadi bagian dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia aparatur, yang pada akhirnya mendukung terciptanya tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, dan akuntabel.

Dengan terselenggaranya Ujian Dinas Tingkat I dan II ini, Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan komitmennya dalam membangun ASN yang kompeten dan berdaya saing, sejalan dengan tuntutan reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.